Friday, May 19, 2017

Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana



PENGELOLAAN KEUANGAN SEDERHANA


Parenicepos : Kali ini parenicepos akan membahas tentang Pengelolaan Keuangan Sederhana, materi ini sangat penting untuk dipelajari, karena materi ini akan dibutuhkan oleh mahasiswa dan juga masyarakat pelaku usaha didalam menata keuangannya. Untuk itu mari kita simak ulasannya!

Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Pengelolaan Keuangan Sederhana


CARA MEMBUAT LAPORAN KEUANGAN SEDERHANA

Definisi Akuntansi
Suatu proses 1. Pencatatan, 2. Penggolongan, 3. Peringkasan, 4. Pelaporan, 5. Penganalisaan data keuangan dari suatu organisasi.

Mengapa Akuntansi Diperlukan
Bagi Manajer / Perusahaan :
-          Akuntansi digunakan untuk menyusun perencanaan perusahaannya.
-          Mengevaluasi kemajuan yang dicapai.
-          Melakukan tindakan koreksi yang diperlukan.
-          Meningkatkan profesionalitas dan kelangsungan usaha.

Keputusan yang diambil oleh manajer berdasarkan informasi akuntansi misal :
-          Menentukan peralatan apa yang dibeli.
-          Berapa persediaan yang harus ada di gudang.
-          Berapa kas yang harus dipinjam dari Bank.
-          Dsb.

Bagi Kreditur:
Kreditur hanya bersedia memberikan kredit kepada calon penerima kredit yang dipandang mampu mengembalikan bunga dan mengembalikan kredit tepat pada waktunya
Untuk menilai kemampuan keuangan calon pengambil kredit, kreditur biasanya meminta laporan keuangan calon nasabah untuk dinilai apakah kredit keuangan para pengambil kredit digunakan sesuai dengan tujuan yang disepakati.

TRANSAKSI KEUANGAN

Kegiatan – Kegiatan seperti menerima setoran pemilik, meminjam uang dari luar perusahaan, membeli gedung dan peralatan, membeli bahan, membayar gaji pegawai, menjual barang dan sebagainya disebut transaksi keuangan.

4 Karakteristik Keuangan Yang Perlu Anda Ketahui
1.      Mudah dipahami, sebuah laporan harus mudah dipahami dengan istilah yang tidak sulit.
2.      Isi laporan harus relevan, sebuah laporan harus berkaitan dan sesuai dengan kondisi sebenarnya.
3.      Dapat dipercaya, laporan keuangan harus dapat dipercaya dan jauh dari segala yang menyesatkan dan merugikan perusahaan.
4.      Perbandingan, isi dari laporan keuangan periode ini harus bisa dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya.

5 Prinsip dasar akuntansi
¢ Prinsip Biaya Historis
Apa yang dimaksud dengan biaya historis? Biaya historis merupakan harga perolehan, harga perolehan sendiri merupakan harga pertukaran yang disepakati oleh dua atau lebih pihak dalam penyerahan barang atau jasa, kasarnya ya harga jual/beli

¢ Prinsip Pengakuan Pendapatan
Prinsip Pengakuan Pendapatan adalah aliran masuk harta-harta (aktiva) yang timbul dari penyerahan barang atau jasa yang dilakukan oleh suatu unit usaha selama suatu periode tertentu

¢ Prinsip mempertemukan
Dalam prinsip ini, seorang akuntan wajib mempertemukan biaya dan pendapatan secara tepat, maksud dari secara tepat adalah mempertemukan biaya yang hanya digunakan untuk menghasilkan pendapatan.

¢ Prinsip konsistensi
Konsistensi dalam penerapan metode dan prosedur akuntansi yang digunakan. Ini dimaksudkan agar laporan keuangan yang dihasilkan dapat diperbandingkan dengan periode sebelum-sebelumnya.

¢ Prinsip pengungkapan penuh
Dalam prinsip ini, seorang akuntan wajib mengungkapkan semua kejadian ekonomi perusahaan dalam laporan keuangan, termasuk juga metode dan prosedur apa yang dipakai juga wajib diungkapkan

Akuntansi Perusahaan Manufaktur
Perbedaan pokok perusahaan manufaktur dan perusahaan dagang, bahwa pada perusahaan manufaktur terdapat satu proses produksi sebelum barang tersebut dapat dijual. Disini perusahaan manufaktur harus menggabungkan harga bahwa yang dipakai dengan biaya tenaga kerja dan biaya produksi lain untuk dapat menentukan harga pokok barang yang siap dijual.

Ada 4
Komponen Dalam Membuat
Laporan Keuangan
1. Neraca :
Komponen ini merupakan laporan untuk menyatakan posisi keuangan dalam bentuk tabel dalam tanggal tertentu atau periode tertentu.
2. Laporan Laba/Rugi :
Laporan ini menyatakan laporan untung dan rugi dalam periode tertentu.
3. Laporan Perubahan Modal :
Laporan keuangan yang menunjukkan perubahan ekuitas selama satu periode. Laporan ekuitas terdiri dari saldo awal modal pada neraca saldo setelah disesuaikan ditambah laba bersih selama satu periode dikurangi dengan pengambilan prive.
4. Kas Masuk dan Kas Keluar:
Ini ditulis dengan menggunakan Debit dan Kredit dalam tabel laporan keuangan.

Penentuan Harga Jual
Faktor Penting dalam Menentukan Harga Jual:
1.      Biaya
2.      Pelanggan
3.      Pesaing
4.      Kemanfaatan untuk Usaha

Rumus :
Harga Jual = (Total biaya / Unit Produksi) + Presentase Laba yang Diingingkan
Contoh penentuan harga jual Donat:

Contoh :
Bahan Baku Donat :
¢  Tepung terigu                                     Rp 100.000
¢  Gula sendok pasir                               Rp   25 000
¢  Mentega                                              Rp   30.000
¢  Ragi instan                                          Rp   10.000
¢  Air                                                       Rp     5.000
¢  Susu bubuk dan kental                        Rp   50.000
¢  Garam Rp     1.000
¢  Topping (Keju/Meses/Kacang,dll)      Rp   34.000
¢  Telur                                                    Rp   25.000
Total Bahan Baku                             Rp 280.000
Bahan Pendukung :
¢  Bungkus Plastik                                  Rp    6.000
¢  Gas                                                      Rp  17.000
¢  Minyak Goreng                                   Rp  22.000
Total Bahan Penolong/Pendukung             Rp 45.000

Biaya-Biaya Tetap:
¢  Gaji karyawan 1 hari                           Rp 100.000
¢  Sewa Tempat Per Hari                        Rp   20.000
¢  Perawatan Alat Per hari                      Rp   10.000
¢  Listrik (asumsi=150.000 / 30 hari)      Rp   15.000
¢  Lain-lain                                              Rp   25.000
Total Biaya Tetap                                         Rp 170.000

¢  Total Biaya =
Rp 280.000 + Rp 45.000 + Rp 170.000 =      Rp 495.000,-
¢  Dibagi Unit Produksi  200 Pcs
¢  Harga Produksi Donat Per Biji       Rp 2.475
¢  Keuntungan yang diinginkan =
40% x Rp 2.475                                              Rp    990 +
¢  Harja Jual Per Unit Donat               Rp  3.465

Berikut ini adalah dasar-dasar prosedur pembukuan untuk perusahaan manufaktur
Contoh akuntansi untuk perusahaan Manufaktur
Pada tanggal 1 Nopember 1996, Andi mendirikan sebuah perusahaan Bakery Nice yang memproduksi berbagai macam jenis kue. Berikut ini adalah transaksi-transaksi yang terjadi selama bulan Nopember 1996.

  1. Andi menyetorkan uang pribadinya sebagai setoran modal sebesar Rp. 15.000.000.
  2. Dibeli peralatan pembuat kue, seharga Rp. 9.000.000
  3. Dibeli bahan baku kue seharga Rp. 1.350.000.
  4. Dijual kue seharga Rp 250.000
  5. Dijual kue paket 1 sebanyak 100 kardus @ Rp 10.000
  6. Dibayar biaya-biaya sebagai berikut : Biaya sewa Rp. 600.000, Biaya listrik Rp. 150.000, macam-macam biaya Rp. 275.000.
  7. Dijual kue pengantin 1 paket seharga Rp 2.250.000,-
  8. Dijual Kue donat sebanyak 1000 biji @ Rp 3.500
  9. Dibayar gaji karyawan Rp 600.000
  10. Andi mengambil uang untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 1.500.000

1. Pencatatan
 
Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Pencatatan
 
Pencatatan Transaksi Kedalam Rekening-Rekening di Buku Besar
 
Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Pencatatan Transaksi Kedalam Rekening-Rekening di Buku Besar
 
Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Pencatatan Transaksi Kedalam Rekening-Rekening di Buku Besar

Laporan Harga Pokok Produksi


Laporan Harga Pokok Produksi
* Bahan Baku:
* Pembelian Bahan Baku                     Rp. 1.350.000
Biaya tenaga kerja                               Rp.    600.000
Biaya Sewa                                         Rp.    600.000
Biaya Listrik                                       Rp.    150.000
Biaya lain-lain                                     Rp.    275.000
Total Biaya Produksi                          Rp. 1.625.000
Total Biaya Produksi Bln Nop.           Rp. 2.975.000



Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Laporan Laba - Rugi
Materi Akutansi Keuangan - Pengelolaan Keuangan Sederhana
Neraca

No comments: